Komponen utama dan fungsinya:
- Hopper: Wadah yang berisi bahan curah yang akan diangkut. Biasanya memiliki bentuk kerucut untuk memudahkan aliran bahan ke conveyor.
- Sekrup: Auger berputar yang merupakan komponen utama bertanggung jawab untuk mengangkut bahan. Bentuknya yang berulir dan rotasinya menciptakan gaya pendorong yang menggerakkan bahan ke depan.
- Rumah: Rumah berbentuk palung yang menutupi sekrup dan memandu bahan saat bergerak sepanjang conveyor. Dapat terbuat dari berbagai bahan, seperti logam, plastik, atau karet, tergantung pada aplikasi spesifik dan sifat bahan yang diangkut.
- Mekanisme penggerak: Sekrup biasanya digerakkan oleh motor, yang memberikan gaya putar yang diperlukan untuk menggerakkan bahan. Mekanisme penggerak dapat mencakup roda gigi, sabuk, atau rantai untuk mentransmisikan daya ke sekrup.
Keuntungan dari Screw Hopper Conveyors:
- Serbaguna: Dapat menangani berbagai bahan, dari bubuk halus hingga granula kasar.
- Efisien: Sangat efisien dalam mengangkut bahan, terutama untuk jarak pendek.
- Andal: Dikenal karena keandalan dan daya tahannya.
- Fleksibel: Dapat dengan mudah diintegrasikan ke dalam berbagai proses dan sistem industri.
- Penanganan lembut: Dapat menangani bahan halus tanpa menyebabkan kerusakan.
Aplikasi Screw Hopper Conveyors:
- Pengolahan makanan: Mengangkut biji-bijian, tepung, gula, dan bahan makanan lainnya.
- Industri kimia: Menangani bubuk, pelet, dan granula yang digunakan dalam pembuatan kimia.
- Industri farmasi: Mengangkut bahan dan produk farmasi.
- Pertambangan dan mineral: Mengangkut mineral, bijih, dan bahan lainnya dari pabrik pengolahan.
- Pengelolaan limbah: Memindahkan bahan limbah ke fasilitas pengolahan.
Secara singkat, screw hopper conveyors adalah alat penting untuk penanganan material yang efisien dalam berbagai industri. Keserbagunaan, keandalan, dan kemampuan penanganan lembutnya menjadikannya pilihan populer untuk mengangkut bahan curah.